Yummy! Phorrito Paduan Pho dan Burrito Dalam Satu Gigitan

Ingin menikmati gurih hangat pho tanpa mangkuk? Phorrito yang enak ini bisa jadi solusinya.

Adalah chef Erwin Tjahyadi di musim dingin tahun 2014 yang punya ide cemerlang. Memadukan pho dan burrito menjadi hidangan baru bernama Phorrito di restoran Komodo, Los Angeles, Amerika.

Foto: thinkstock

Pho, hidangan Vietnam yang berupa kaldu sapi berikut irisan tipis daging. Dipadukan dengan mie beras, tauge, basil Thai, cabe dan daun ketumbar. Disajikan dengan saus hoisin dan saus sambal. Untuk menikmati hidangan berkuah ini tentu harus meluangkan waktu untuk duduk beberapa menit. Meskipun enak menyegarkan tetapi dirasa kurang praktis.

Sedangkan burrito adalah makanan Meksiko yang berupa tortilla diisi dengan irisan daging, paprika, irisan lettuce dan beragam saus. Burrito bisa dimakan sambil jalan karena praktis. Kedua makanan ini kemudian dipadukan oleh chef Erwin.

Ia ingin orang tak akan kehilangan kenikmatan makan pho dalam bentuk burrito yang praktis. Pembuatannya juga tak beda dengan meracik pho. Isian pho berupa irisan daging, selada, mie beras, bawang bombay, saus cabe, saus hoisin, tauge dan rempah daunnya tetap dipakai. Hanya saja ditaruh dalam tortilla besar.

Foto: munchies

Sebagai sentuhan akhir, ekstrak kaldu sapipun ditambahkan. Setelah dilipat dan digulung kemudian dipanggang hingga kulitnya kecokelatan. Untuk menyantapnya bisa dipotong dua dan dimakan selagi hangat. Pho hangatpun bisa dinikmati di mana saja tanpa harus memegang mangkuk.

(odi/odi)