Untuk Pertama Kalinya di Inggris, Gin Capai Penjualan 1 Miliar Poundsterling dalam Setahun

Pada abad 18, gin punya reputasi buruk. Namun kini terbukti penjualan gin melebihi 1 miliar poundsterling untuk pertama kali.

Setelah dicap buruk, para pebisnis gin ternyata tidak menyerah dan berhasil dengan penjualan melebihi £1 miliar atau sekitar 16,8 triliun rupiah pertama kalinya.

Selama 2016, tercatat, bar, pub, dan pengecer menjual gin dalam jumlah besar. Wine and Spirit Trade Association mengatakan hal ini telah menjadikan gin minuman harian. Para ahli menyebutkan naiknya tempat penyulingan alkohol, pemasaran lokal, dan teknik artisan telah membantu perkembangan gin.

Foto: Telegraph/GettyImages

Dilaporkan, penjualan gin di luar negeri juga didorong oleh Downtown Abbey dan franchise James Bond serta bar gaya baru yang membawa khalayak lebih muda untuk menikmati cocktail berbasis gin.

Menurut WSTA, selama tahun 2016, peminum Inggris telah membeli gin setara dengan £1,12 miliar (18,8 triliun rupiah) G&Ts. Sebelumnya memang telah dipridiksi penjualan gin akan melampaui £1 miliar dan sekarang terbukti bahkan melebihi perkiraan.

Penjualan gin berkembang lebih pesat dari alkohol lain yang dijual di pub-pub di Inggris. Penjualan di bar dan restoran naik 19% dari sebelumnya £619 juta (10,4 triliun rupiah). Penjualan di toko dan supermarket naik 13% dari sebelumnya £437 juta (7,3 triliun rupiah).

Foto: Telegraph/GettyImages

Menurut HMRC, sebanyak 40 tempat penyulingan alkohol baru dibuka di UK antara Januari hingga November 2016. Dan WSTA mengatakan 283000 hektoliter gin atau setara dengan 40 juta botol telah dijual di seluruh Inggris dalam 12 bulan terakhir dan itu setara dengan £1,12 miliar G&Ts.

Gin Inggris sekarang dijual di 139 negara di seluruh dunia dengan Amerika, Kanada, Spanyol, dan Jerman merupakan pembeli terbanyak.

WSTA mengatakan merek gin UK menarik perhatian orang Amerika lewat acara seperti Downtown Abbey dan franchise James Bond yang membantu menjual gin senilai £159 juta (2,6 triliun rupiah) tahun lalu. Dilaporkan juga, ekspor gin Inggris ke Amerika naik 553% dalam sepuluh tahun terakhir.

Foto: Telegraph/GettyImages

Lucy Panton dari WSTA mengatakan tempat penyulingan alkohol telah menarik perhatian pelanggan yang sekarang lebih tertarik pada produk lokal dan buatan artisan agar bisa mendengar cerita dibalik minuman mereka. Hal tersebut pun membuat pebisnis gin lebih inovatif.

"Saya melihat naiknya ketertarikan orang akan bisnis lokal dengan berkembangnya tren bar khusus gin." ujar Mark Holdsworth pendiri Half Hitch Gin di Camden dikutip dari telegraph.co.uk (8/12/16)

(odi/ani)