Kalau Mau, Kini Bisa Pesan Mug dan Piring yang Terbuat dari Abu Orang Meninggal!

Peralatan makan umumnya terbuat dari bahan keramik hingga plastik. Namun seorang seniman memakai abu manusia sebagai bahan dasarnya!

Kehilangan orang terkasih akan sangat menyedihkan. Mungkin sebagian orang ingin berada di dekat mereka dengan dikelilingi barang-barang yang mengingatkan akan orang yang telah pergi. Termasuk melalui alat makan.

Seseorang telah menemukan cara membuat mug kopi dari abu manusia. Sehingga abu orang terdekat yang meninggal tidak lagi disebar ke udara atau laut. Adalah Justin Crowe yang mendirikan Chronical Cremation Designs setelah sukses dengan proyek seni "Nourish".

Foto: metro.uk

Dalam proyek itu, ia menggunakan 200 abu orang tak dikenal untuk membuat peralatan makan yang dikumpulkan dari agen tulang, sebut laporan Metro (29/10). Seniman asal New Mexico, Amerika Serikat itu kini telah menerima pesanan bagi siapa saja yang ingin membuat alat makan dari abu orang tersayang. Misalnya mug, piring dan mangkuk.

"Mengingat seseorang dengan melihat fotonya atau guci kremasi terasa jauh dan sepi. Saya ingin membuat benda kenangan yang bisa berhubungan dengan keseharian, mengintegrasikan memori mereka kembali ke rumah dan dalam kehidupan sehari-hari," tutur Justi, seperti dilansir dari Metro.

Foto: metro.uk

Meski terdengar aneh, Justin mengatakan banyak sekali orang berminat terhadap produknya sejak bisa dipesan mulai awal bulan Oktober. Meski begitu, reaksi terhadap ide ini pun beragam. Beberapa diantaranya nampak mengancam agar Justin diselidiki.

"Tantangan terbesar adalah menavigasi bagaimana berbicara mengenai topik yang sangat sensitif tanpa membayangi percakapan dengan sebuah produk yang berisiko tampak sensasional yang tidak perlu," lanjut Justin.

Justin berharap desainnya bisa menawarkan perspektif baru dalam pembahasan kematian. Ia juga mengaku minum dari salah satu cangkir kopi yang telah dibuatnya.

"Kami paham bahwa prosesnya mungkin dianggap mengejutkan atau tak biasa, tapi produk kami menawarkan kesempatan unik bagi seseorang untuk dikelilingi memori dari orang yang mereka kasihi. Kami diingatkan akan nilai yang kami lakukan tiap hari oleh orang-orang yang tersentuh oleh barang yang kami buat," jelas pria berusia 28 tahun itu.

Foto: metro.uk

Mengenai pembuatannya, konsumen yang memesan peralatan makan dari Chronicle Cremation Designs menerima sebuah wadah penampung dimana mereka menempatkan sekitar 100 gr abu. Mereka kemudian mengirikan kembali wadah itu ke Justin. Ia akan menambahkan campuran glasir yang meleleh jadi gelas sambil dipanaskan di tempat pembakaran.

Biaya pembuatan glasir abu sebesar $399 (Rp 5,2 juta) yang bisa digunakan sampai 25 produk. Kisaran mulai dari $159 (Rp 2,1 juta) untuk perhiasan hingga $549 (Rp 7,2 juta) untuk mangkuk hiasan dekorasi. Sementara mug kopi dihargai $199 (Rp 2,6 juta).

(odi/msa)